Dukung Ketahanan Pangan Wilayah, Danramil 01/Laweyan Bersama Babinsa Karangasem Dampingi Kelompok Tani

Selasa, 25 Juni 2024

Dukung Ketahanan Pangan Wilayah, Danramil 01/Laweyan Bersama Babinsa Karangasem Dampingi Kelompok Tani

Surakarta - Peran TNI selaku Aparat Teritorial sangatlah penting, terutama dalam rangka ikut mensukseskan program pemerintah di bidang ketahanan pangan, Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian kembali hadir dengan Training of Trainers (TOT) bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, Penyuluh Pertanian, dan Babinsa.

 TOT kali ini mengusung tema "Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional" yang dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 02 - 04 Mei 2024 di BBPP, oleh karena itu para Babinsa dituntut selalu berperan aktif pada setiap hal yang berkaitan dengan pertanian.

Menyikapi hal tersebut, Danramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Kapten Inf Tri Sakti Kristiyoso bersama dengan Babinsa Kelurahan Karangasem Serka Widada dan Sertu Hidayat Kurniawan mendampingi petani di wilayah binaan dalam mengaplikasikan Program TOT (Training Of Trainer) tsb selain menyiapkan sarana dan prasarana pendukung yang ada di lahan kelompok tani Mandiri diwilayah Karangasem Kecamatan Laweyan Kota Surakarta.

Danramil 01/Laweyan mengatakan kegiatan pendampingan yang dilakukan Aparat Teritorial pada kelompok tani di wilayah binaan ini untuk mempercepat proses penyiapan lahan serta mengecek ketersediaan sumber air dalam mendukung kegiatan tsb, hal ini karena persiapan lahan yang baik dan tepat waktu didukung dengan ketersediaan air yang cukup tentunya sangat berpengaruh besar terhadap produktivitas tanaman yang dikelola Masyarakat.

" kegiatan yang dilakukan saat ini sudah menjadi tugas TNI dalam mendukung ketahanan pangan di wilayahnya masing-masing dengan memberikan pendampingan mulai persiapan lahan, penanaman hingga masa panen tiba."tuturnya.

"Selain dapat memotivasi petani, ini juga merupakan bentuk kepedulian dan dukungan Babinsa sebagai Aparat Komando Kewilayahan dalam mendukung program pemerintah di sektor pertanian"tukasnya.

Penulis : Arda 72