Aceh Tenggara
Tampilkan postingan dengan label Aceh Tenggara. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Aceh Tenggara. Tampilkan semua postingan

Rabu, 14 Agustus 2024

SAT NARKOBA POLRES ACEH TENGGARA TANGKAP RESIDIVIS BANDAR NARKOBA



Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Aceh Tenggara berhasil menangkap seorang bandar narkoba yang merupakan residivis pada Selasa, 13 Agustus 2024, sekitar pukul 13.00 WIB di Desa Lawe Menderung, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara.

Penangkapan bermula dari informasi yang diterima anggota opsnal mengenai adanya transaksi narkoba yang akan dilakukan oleh seorang laki-laki. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim opsnal langsung bergerak menuju lokasi yang disebutkan. Sesampainya di lokasi, tim mendapati seorang laki-laki yang sedang berada di sebuah pondok di pinggir Kali Alas.

Tanpa membuang waktu, tim opsnal segera melakukan penggeledahan terhadap laki-laki tersebut dan juga melakukan pencarian di sekitar pondok. Dari hasil penggeledahan, ditemukan sebuah plastik asoy warna putih yang berisi 10 bungkus besar narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip warna putih bening. Barang bukti tersebut ditemukan di area tanah bebatuan dekat pondok.

Pelaku yang diketahui bernama ZA (48), warga Desa Gumpang, Kecamatan Putri Betung, Kabupaten Gayo Lues, mengakui bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah miliknya. ZA mengungkapkan bahwa sabu tersebut diperoleh dari seseorang yang dikenal dengan panggilan Pen, yang berdomisili di Kota Medan, Sumatera Utara. ZA berencana menjual sabu tersebut seharga Rp 30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah), namun rencana tersebut berhasil digagalkan oleh pihak kepolisian.

Selanjutnya, pelaku bersama barang bukti berupa 10 bungkus sabu dengan berat bruto 50,76 gram, 3 unit handphone, dan 1 unit sepeda motor merek Vario, dibawa ke kantor Polres Aceh Tenggara untuk penyidikan lebih lanjut.

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP R. Doni Sumarsono, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Plt Ipda Patar Erwinsyah, S.H., menyatakan bahwa penangkapan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Polres Aceh Tenggara dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut. Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba. Ungkap Plt Kasi Humas.

(Sabri)

Minggu, 21 Juli 2024

Masyarakat minta Kapolres aceh Tenggara (agara) berantas judi Online

Kutacane, 22-07-2024. Media Unit-1 - Marak nya judi online di kabupaten Aceh Tenggara (agara) saat ini telah meresahkan berbagai kalangan, terutama pihak orang tua dan seluruh kepala desa yang ada di Aceh Tenggara , serta kalangan tokoh masyarakat imam, khatib, bilal, dan juga tokoh pemuda, tokoh adat di aceh tenggara. 

Hal ini di sampaikan oleh Ketua APDESI kabupaten Aceh Tenggara MUSLIM sebagai perwakilan kepala desa aceh tenggara minggu, 21-07-2024 saat media unit-1 komfirmasi tentang judi Online yang marak di aceh tenggara. 

Oleh Muslim yang anti dengan bentuk perjudian menyampaikan kepada biro media unit-1 meminta kepada seluruh kepala desa di agara agar memberikan himbauan kepada warga nya secara tertulis untuk tidak terlibat dalam judi online, karena dampak judi online ini banyak terjadi pencurian, perampokan dan tidak jarang terjadi nya perceraian dalam rumah tangga. 

Muslim juga meminta kepada kapolres agara AKBP Doni Sumarsono S. I. K. MH dapat memberantas segala bentuk perjudian di agara. 
Lalu senin, 22-07-2024 biro media Unit-1 menghubungi Humas Polres aceh Tenggara (agara) IPDA Patar Erwinsyah. SH, melalui pesan singkat Whats app. 

Umpan balik yang di sampaikan oleh Ipda Patar Erwinsyah SH dengan tegas mengatakan bahwa pihak polres Aceh Tenggara akan terus berkomitmen memberantas segala bentuk perjudian di agara. 

Karena ini salah satu penyakit masyarakat (pekat) yang sangat berdampak negatif pada ekonomi keluarga. 

Kami akan terus melakukan dan dalam waktu dekat membentuk tim satuan pemberantas segala bentuk perjudian di aceh tenggara ini, tutup nya.
Red. 
Biro Media Unit-1
(Alexander)

Sabtu, 13 Juli 2024

Pj. Bupati Aceh Tenggara Drs.SYAKIR MSI minta pada semua orang tua/wali murid mendampingi anaknya pada masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tp2024/2025


Kutacane, Pj.Bupati Aceh Tenggara Drs.SYAKIR.MSI meminta seluruh orang tua/wali murid agar mendampingi anaknya pada hari pertama masuk sekolah TP 2024/2025  pada hari senin 15 Juli 2024

Khusus pada sekolah SD/MI kls I (satu) dimana disebut dgn masa transisi PAUD ke SD/MI yg menyenangkan.
Anak tersebut masih sangat memerlukan dampingan orang tuanya karna belum mengenal lingkungan sekolah,guru, sarana & prasarana,teman, dan lainya.

PJ Bupati Agara membuat surat edaran nomor: 800/20/2024 tentang   implementasi masa perkenalan bagi peserta didik baru pada satuan pendidikan jenjang SD/MI TP 2024/2025 sebagai berikut:
a. Satuan pendidikan SD/MI menerapkan masa pengenalan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama agar peserta didik merasa nyaman dan menyenangkan berkegiatan di lingkungan sekolah;
b. Oarang tua/wali murid diharapkan mendampingi peserta didik baru pada hari pertama masuk sekolah selama proses belajar berlangsung di sekolah
c. Orang tua/wali murid menjalin komunikasi yang baik dengan guru agar dapat menyelaraskan upaya dalam memberikan stimulasi kompetensi anak dirumah dan disekolah;

d. Satuan pendidikan memfasilitasi anak serta orang tua untuk berkenalan dengan lingkungan belajarnya disekolah;
e. Satuan pendidikan agar dapat membagikan booklet kepada guru, tenaga kependidikan serta utamanya orang tua/wali murid, agar memahami perubahan pendekatan pembelajaran terhadap anak, rangkaian praktik pembelajaran berupa booklet advokasi penguatan transisi PAUD dapat di akses melalui tautan/laman

Disamping itu juga pak PJ Bupati agara juga menyampaikan pada kepala Dikbud beserta jajaran agar pelaksanaan MPLS satuan pendidikan SD dan SMP  agar di  bentuk tim dalam pengawasan dengan melibatkan unsur unsur dr Dinas pendidikan kabid,kasi,uptd, pengawas sekolah ,stake holder pendidikan dan melaporkan semua kegiatanya MPLS pada pimpinan.
Pengenalan lingkungan sekolah bertujuan
1. Mengenali potensi diri siswa baru
2. mengembangkan intraksi positip antar siswa dan warga sekolah lainya
3. menumbuhkan motivasi,semangat dan cara belajar efektip
4. menumbuhkan prilaku positip

Sementara itu bunda Paud kabupaten Aceh tenggara Yulia Yusuf sakir menyampaikan agar semua sekolah SD/MI memastikan terlaksananya transisi Paud ke SD/MI yang menyenangkan
1. tidak ada tes calistung sarat masuk SD/MI
2. Perkenalan lingkungan sekolah selama 2(dua)minggu bagi siswa baru
3. Terapkan 6 pondasi dasar pada anak saat belajar: 1. Kematangan emosi, 2.keterampilan bahasa dan sosial, 3. Pengenalan nilai agama, 4.kematangan kognitip, 5.keterampilan motorik dan perawatan diri, 6. Pemaknaan belajar yang positif.

Sementara itu kadis Dikbud Agara H.Julkifli.S.Pd.M.Pd mengatakan kegiatan pelaksanaan MPLS satuan pendidikan SD dan SMP yang akan dilaksanakan pada hari senin 15 juli 2024  harus sesuai dengan petunjuk pelaksanaan yang telah ditetapkan oleh
peraturan mendikbud no 18 thn 2016 ttng pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru bahwa dalam MPLS perlu dilakukan kegiatan yg bersifat educatif dan kreatif utk mewujudkan sekolah sebagai tempat belajar yg aman,ramah anak dan nyaman bagi peserta didik.
Siswa baru di lindungi dari kegiatan kegiatan yg mengarah pada tindak kekerasan, perpeloncoan atau perlakuan tidak wajar. 

Siswa baru kini punya jaminan melewati masa pengenalan  lingkungan sekolah dgn kegiatan yg bersifat educatif, kreatip dan menyenangkan. 2024,                 
Nara Sumber H.Julkifli.S.Pd.M.Pd.            Peliput MHD SABRI

Kamis, 04 Juli 2024

Pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara Secara Resmi Melepas 122 Atlet (POPDA) Ke-Aceh Timur 06 Juli Hingga 13 Juli 2024


Kuta Cane Agara, Pj. Bupati Aceh Tenggara Drs.SYAKIR.M.SI, Gelar Acara secara resmi melepas 122 atlet dan official yang tergabung dalam kontingen, Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (POPDA), Kabupaten Aceh Tenggara menuju Aceh Timur, Acara tersebut di adakan Tepatnya Rabu 03 Juli 2024, Diruangan Setdakab, Desa Titipanjang, Kecamatan Babussalam, Kabupaten Aceh Tenggara.  Mengawali laporannya Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Bakri Saputra memaparka serta mengatakan"", jumlah Kontingen Aceh Tenggara, yang akan mengikuti Event POPDA Ke-XVII di Aceh Timur sebanyak 122 orang(Jiwa), terdiri dari cabang olahraga Karate 7 Orang(jiwa), Atlet Taekwondo 13 Orang(jiwa), Atletik 4 Orang(Jiwa), Tarung Derazat 17 Orang( Jiwa), Atlet Tinju 16 Orang(Jiwa), Atlet Bola Volly 9 Orang(Jiwa), Selebihnya nya pelatih Official dan Tenaga Medis, Dia juga menambahkan pembicaraan, ada beberapa cabang oleh raga yang di tergetkan untuk meraih Medali, pada Event POPDA kali ini seperti Puncak Silat, Taekwondo, Atletik, Tinju dan Bola Volly, Insya Allah Pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara juga menyediakan bonus bagi Atlet yang mendapatkan prestasi, intinya Atlet yang berhasil meraih Medali, akan di berikan bonus bervariasi, Minimal 5 juta Rupiah bahkan lebih ujar Bakri" mengakhiri pembicaraan nya. Selanjutnya nya Ditempat yang sama serta halaman tak berbeda, Pj. Bupati Aceh Tenggara Drs.SYAKIR.M.Si, menambahkan dalam sambutan nya mengatakan"",Pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Ke-XVII DiAceh Timur, berlangsung atau mulai dari tanggal 06 Juli Hingga 13 Juli 2024. merupakan momen yang tepat untuk memprolehkan Prestasi dan kemampuan Olah raga, Dia juga mengatakan POPDA nantinya mampu menjadi Wahana Atlet Pelajar untuk memperoleh pengetahuan, Keterampilan, Kesehatan, Kepribadian sekaligus juga dapat mengembangkan minat dan bakat di bidang Olahraga, Pj.Bupati Aceh Tenggara,Drs.SYAKIR.M.Si, "",saya minta seluruh Atlet POPDA Kontingen Aceh Tenggara untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya, berjuang dan menang dengan tetap menjunjung tinggi kejujuran dan sportivitas, lebih lanjut Dia juga berharap kepada para Atlet Aceh Tenggara, dapat memperlihatkan kemampuan dan skil yang di milikinya, mudah- mudahan dapat lolos ketahap selanjutnya, pada Ajang POPNAS 2025 mendatang. Bertandinglah secara bersungguh-sungguh untuk meraih prestasi terbaik, dan tetap menunjukkan citra positif selama pertandingan ,Tunjukkan citra positif dan jaga nama baik Aceh Tenggara, Harumkan nama daerah Se-antero Provinsi Aceh tegas ""Pj.Bupati Drs.SYAKIR.M.Si.    

 Peliput MHD SABRI